Maskapai Susi Air Bakal Layani Rute Sumenep-Banyuwangi

Banyuwangi - Ada tanda-tanda Maskapai Susi Air akan mengisi rute penerbangan di Bandara Internasional Banyuwangi. Maskapai milik mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti itu kabarnya akan terbang ke Banyuwangi dua kali dalam sepekan.

Bukan terbang dari Jakarta atau Bali. Pesawat Susi Air akan terbang dari Bandara Trunojoyo Sumenep Madura, menuju Bandara Internasional Banyuwangi maupun sebaliknya. Jadwal terbang pesawat Susi Air rencananya akan terbang setiap hari Selasa dan Rabu per pekan. 

Baca juga: Reskrim Polres Kota Batu Gelar Apel Fungsi Untuk Tingkatkan Kemampuan Personel

Pada hari Selasa, Susi Air akan terbang dari Bandara Trunojoyo Sumenep pukul 12.20 WIB dan dari Banyuwangi pukul 13.10 WIB. Sedangkan jadwal penerbangan pada hari Rabu, rencananya akan terbang dari Sumenep jam 10.40 WIB serta dari Banyuwangi jam 11.30 WIB.

Executive General Manager Bandara Internasional Banyuwangi Cin Asmoro mengatakan, rencana rute penerbangan Maskapai Susi Air masih tahap surat dari pihak Bandara Trunojoyo Sumenep. "Bandara Internasional Banyuwangi sudah menerima surat dari Bandara Trunojoyo Sumenep tentang rencana penerbangan Susi Air Sumenep-Banyuwangi dan Banyuwangi-Sumenep. Kalau dari pihak Susi Air belum terkonfirmasi, " terangnya.

Baca juga: KKN ITS Kembangkan Ekonomi Lokal Kopi Tosari Bromo

Mengenai jadwal penerbangan juga disampaikan oleh pihak Bandara Trunojoyo Sumenep bukan dari Maskapai Susi Air. Apakah nanti rute ini akan menjanjikan, Cin Asmoro, mengaku belum tahu. "Mengenai potensi penumpang kita siap berkolaborasi dengan publikasi dan Pemkab yang tahu tentang rute ini, sama seperti maskapai lain. Kalau Banyuwangi pasti potensi, pariwisatanya banyak. Kalau Sumenep saya belum pernah kesana, " tambahnya.

Saat ini, Bandara Internasional Banyuwangi telah mengudara Maskapai Batik Air, Citilink dan Garuda Indonesia. Jika Susi Air jadi beroperasi maka akan menambah jadwal penerbangan Bandara Internasional Banyuwangi menjadi lebih banyak. (HR)

Baca juga: Kurangi Emisi Karbon, Mahasiswa ITS Gagas Trem Tanpa Pengemudi